Hyundai Staria adalah MPV premium yang menawarkan desain futuristik, kabin luas, fitur canggih, dan mesin diesel bertenaga.
Dengan slogan “Larger than Life”, MPV 7-9 seater dari Hyundai ini menjawab semua kebutuhan transportasi keluarga yang aman, nyaman, dan andal.
Artikel ini akan mengulas tentang keistimewaan MPV mewah ini dari sisi spesifikasi, performa, desain, dan fiturnya.
Simak sampai akhir.
Hyundai Staria Indonesia hadir dalam varian 7 dan 9 seater. Keduanya menggunakan spesifikasi mesin yang sama.
Spesifikasi Hyundai Staria menggunakan mesin diesel 2.2 CRDi dengan turbocharger yang memberikan daya maksimal 177 PS dan torsi 430 Nm.
Tenaga tersebut disalurkan melalui transmisi otomatis 8-percepatan yang menggunakan mekanisme shift by wire. Hasilnya, perpindahan gigi jadi responsif, halus, dan efisien.
Spesifikasi Mesin |
Staria 2023 |
Tipe |
2.2 CRDi (diesel) |
Isi Silinder (cc) |
2.199 |
Daya Maksimum (PS/rpm) |
170/3.800 |
Torsi Maksimum (Nm/rpm) |
430/1.500-2.500 |
Transmisi |
Otomatis konvensional |
Hyundai menanamkan 4 mode berkendara pada Staria terbaru ini. Anda bisa memilih untuk menghemat bahan bakar dengan mode Eco, penyaluran tenaga yang halus dengan mode Comfort, atau full power dengan mode Sport.
Terakhir, ada mode Smart untuk menyesuaikan mode berkendara secara otomatis sesuai kebutuhan.
Ada 2 varian: Signature 7 dan Signature 9. Mesinnya sama, hanya beda di kapasitas, interior, dan fiturnya.
Performa Hyundai Staria 2023 tergolong sangat baik untuk kelas MPV.
Torsi besar khas MPV terasa sekali pada mobil ini. Meski bodinya cukup bongsor dengan panjang lebih dari 5 meter, akselerasi Hyundai Staria dari 0-60 km/jam tercatat hanya 9,5 detik.
Tak hanya itu, top speed Hyundai Staria juga tergolong kencang, hingga 180 km/jam (speed limiter). Begitu juga dengan konsumsi BBM yang mampu tembus hingga 10 km/liter, sangat irit untuk kelas MPV.
Keunggulan lain, mobil ini memiliki suspensi yang empuk dan handling yang responsif. Mengendalikan MPV bongsor ini tidak terasa seperti mengendarai mobil besar, malah terasa seperti memacu sedan.
Eksterior Hyundai Satria mengusung konsep futuristik.
Bagian depan terlihat unik dengan grill kotak lebar beraksen heksagonal. Lampu depan sudah LED dengan DRL yang unik, terkesan seperti robot.
Bagian atas terdapat power panoramic sunroof yang terpisah depan dan belakang. Di sisi samping, fasad velg 18” tinted brass alloy jadi bagian yang menonjol.
Sisi belakang terlihat sangat simpel dan biasa. Yang menarik justru rear combination lamp yang mengusung desain parametric pixels. Jadi, terlihat unik dan futuristik.
Pintu samping maupun belakang sudah memiliki fitur Smart Power dan Walk in Device. Jadi, Anda tak perlu menarik atau pencet tombol apapun. Cukup berdiri di dekatnya dengan mengantongi Smart Key, pintu dapat membuka atau menutup sendiri dengan menjauhinya.
Interior Hyundai Staria memancarkan kesan lapang, mewah, dan nyaman.
Dimensi Staria 2023 lebih besar dari Toyota Alphard, kompetitornya di kelas MPV premium. Baik itu dari sisi panjang, lebar, maupun tinggi.
Dasbor terlihat simpel, tapi canggih dengan kehadiran head unit 8” yang mampu mengakses berbagai fungsi: navigasi, audio, ADAS, kamera, hingga smartphone. Selain itu, ada 10,25” TFT LCD instrument cluster yang juga tampak canggih.
Bagian jok terasa mewah dengan lapisan leather premium berkelim rapi. Setiap jok juga sudah memiliki power adjustment.
Khusus di Signature 7, baris 1 dan 2 sudah ventilated dan heated, sedangkan di Signature 9 hanya di baris depan saja.
Jok baris 2 semua varian bisa diputar (sliding & seat back angle). Tapi, hanya di Signature 7 yang sudah memiliki leg support dan 8-ways adjustment.
Selain itu, berbagai fitur nan memanjakan sudah terpasang di MPV elite ini. Sebut saja Smart Key System, wireless charging, BOSE audio system (Signature 7), hingga Ambient Mood Lamp.
Staria Signature 7 memiliki fitur ADAS, tapi sebagian fitur ini tidak ada pada Signature 9.
Kedua varian Hyundai Staria terbaru sudah memiliki fitur cruise control yang sangat bermanfaat untuk sebuah MPV. Selain itu, fitur keamanan standar seperti kontrol elektronik untuk rem, stabilitas, hill assist hingga 6 SRS airbag juga tersedia.
Beberapa fitur lanjutan (ADAS) seperti blind spot monitor, surround view monitor, dan tire pressure monitor juga sudah ada di kedua varian. Tapi, fitur tertentu seperti high beam assist, lane assist, collision avoidance assist hanya ada di Signature 7.
Secara keseluruhan, perbedaan Signature 7 dan Signature 9 bisa Anda lihat di tabel berikut.
Fitur |
Signature 7 |
Signature 9 |
Jok baris kedua |
Premium Relaxation seat |
Swiveling Independent seat |
Heated & ventilated seat |
Baris 1 dan 2 |
Baris 1 saja |
USB port |
5 titik |
7 titik |
Sound system |
BOSE Premium |
Standard |
High beam assist |
Ada |
- |
Lane keeping & following assist |
Ada |
- |
Forward Collision avoidance assist |
Ada |
- |
Driver attention warning |
Ada |
- |
Blind Spot Collision-avoidance Assist |
Ada |
Hanya peringatan |
Rear Cross-traffic Collision-avoidance Assist |
Ada |
Hanya peringatan |
Safe Exit Assist |
Ada |
Hanya peringatan |
Harga Hyundai Staria mulai di kisaran Rp905 juta-an untuk Signature 9 dan Rp1,04 miliar untuk Signature 7. Lebih murah Rp300-500 juta dari Toyota Alphard yang jadi idola pasar.
Dengan kelebihan tersebut, MPV ini bisa jadi pilihan alternatif yang sangat baik untuk Anda dan keluarga.