Mazda 3 Sedan, yang hadir di Indonesia sejak 2019 dengan generasi keempatnya, sejauh ini masih belum mendapatkan pembaruan signifikan.
Meskipun demikian, pada 2023 PT EMI sempat memberikan sedikit penyegaran minor melalui sejumlah fitur baru.
Lantas, apa saja keunggulan trim Sedan dari lini Mazda 3 ini? Berikut ulasan lengkapnya!
Spesifikasi Mazda 3 Sedan terbilang standar jika dibandingkan kompetitornya, mengandalkan mesin SKYACTIV-G 2 liter nonturbo, in-line 4-cylinder dengan DOHC 16 valves.
Meski tidak menggunakan turbo, Mazda 3 tetap memiliki performa yang menjanjikan berkat SKYACTIV-G.
Tujuan SKYACTIV-G adalah mencapai efisiensi bahan bakar serta performa optimal melalui rekayasa ulang seluruh komponen mobil.[1]
Terbukti, mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga maksimal 155 PS dengan torsi 200 Nm.
Penyaluran tenaganya melalui roda depan (FWD) yang digerakkan oleh transmisi otomatis SKYACTIV-Drive 6-percepatan.
|
Spesifikasi |
Mazda 3 |
|
Tipe Mesin |
SKYACTIV-G 2.0L, 4-silinder segaris DOHC |
|
Isi Silinder (cc) |
1.998 |
|
Daya Maksimum (PS) |
155 |
|
Torsi Maksimum (Nm) |
200 |
Tanpa mesin turbo sekalipun, akselerasi Mazda 3 terbilang memadai. Catatan waktu akselerasi 0-100 kpj ada di kisaran 10 detik.[2] Memang bukan yang tercepat, tetapi sangat cukup untuk penggunaan harian.
Itulah salah satu keunggulan mesin SKYACTIV-G, responsif dari putaran bawah hingga atas. Tidak ada turbo lag sehingga konsumsi bahan bakar pun jadi efisien.
Bicara mengenai efisiensi, dalam pengujian rute dalam kota, konsumsi BBM Mazda 3 Sedan mencapai 10,8 kmpl. Sedangkan untuk rute jalan tol dengan kecepatan rata-rata lebih tinggi, konsumsinya mencapai 16 kmpl atau lebih.
Kemudian dari segi handling, bantingannya terasa empuk. Jadi, performa Sedan ini secara umum benar-benar mewakili filosofi Jinba-Ittai.
|
Performa |
Mazda 3 |
|
Akselerasi 0-100 kpj (detik) |
10 |
|
Kecepatan Maksimum (kpj)[3] |
±210 |
|
Konsumsi BBM dalam kota (kmpl) |
10,8 |
|
Konsumsi BBM luar kota (kmpl) |
16 |
|
Kapasitas tangki (liter) |
51 |
Perbedaan paling mencolok antara versi Sedan dan Hatchback adalah bentuknya. Dimensi Mazda 3 Sedan lebih panjang sekitar 200 mm karena memiliki 'buntut' untuk kompartemen bagasi terpisah.[4]
Perbedaan bentuk ini secara tidak langsung mengubah karakter visual mobil. Sedan menonjolkan kesan elegan, mewah, dan profesional.
Pada bagian depan, grilnya yang besar dihiasi aksen chrome, berbeda dari versi Hatchback yang berwarna hitam.
Logo Mazda di tengah gril juga sekaligus berfungsi sebagai radar. Sementara lampu pipih di sisi kanan kirinya menggunakan LED projector.
Dari samping, aksen chrome memanjang di bagian bawah jendela menambah kesan elegan.
Kemudian di bagian kaki-kakinya, Mazda menggunakan velg berwarna gunmetal berbalut ban Bridgestone Turanza berukuran 215/45 R18.
Selanjutnya, bagian belakang menerapkan desain lampu LED melingkar yang agresif. Emblem Mazda di sini memiliki fungsi lain, yakni sebagai tombol pembuka bagasi.
Dual muffler di bawahnya juga asli sehingga menambah kesan sporty namun tetap selaras dengan gaya Sedan yang elegan.
|
Eksterior |
Mazda 3 |
|
Panjang x Lebar x Tinggi (mm) |
4.660 x 1.795 x 1.440 |
|
Ground Clearance (mm) |
135 |
|
Wheelbase (mm) |
2.725 |
|
Velg (inci) |
18 |
Interior Mazda 3 Sedan berfokus pada koneksi antara pengemudi dan mobilnya (human-machine interface).[5]
Material soft-touch dan kulit asli dengan stitching di dasbor dan door trim memberikan nuansa premium.
Desain dasbornya sendiri tidak terlalu futuristis, tetapi tampak elegan didominasi warna hitam dan lagi-lagi aksen chrome.
Kali ini Mazda memperbesar layar head unit-nya dari 8,8 inci menjadi 10,25 inci. Sistemnya juga sudah menggunakan Mazda Connect terbaru.
Bergeser ke area pengemudi, lingkar kemudi belum flat bottom, tetapi setidaknya berbalut kulit dengan jahitan asli dan memiliki paddle shifter.
Tepat di hadapan pengemudi, terdapat Active Driving Display (HUD) yang memproyeksikan informasi langsung ke kaca depan, bukan dalam bentuk fisik.
Sementara itu, layar MID-nya mengombinasikan analog dan digital TFT 7 inci beresolusi tinggi.
Di konsol tengah, terlihat perbedaan lain antara versi 2019 dan improvement. Mazda menambahkan wireless charging serta mengubah port USB A ke C agar lebih relevan dengan perangkat modern.
Untuk posisi duduk di baris kedua sama nyamannya. Headroom dan legroom luas untuk penumpang dengan tinggi 170-175 cm.
Ruang bagasinya pun panjang. Standarnya 450 liter, tetapi saat kursi belakang dilipat bisa bertambah menjadi 1.138 liter.
Terakhir, Mazda 3 Sedan Indonesia membawa fitur keamanan yang lengkap. Selain fitur standar 7 airbags, kamera dan radar yang tersemat di bodi mobil juga berguna untuk mendukung berbagai fungsi ADAS i-Activsense, seperti:
Penambahan pada versi improvement hanya Driver Monitoring System, yang berfungsi memantau konsentrasi pengemudi selama berkendara.[6]
Sejak peluncuran pertamanya pada 2019, harga Mazda 3 Sedan telah mengalami penyesuaian. Saat ini, harganya di pasaran sekitar Rp579 jutaan. Untuk pilihan warna eksterior premium, ada tambahan Rp4 juta.
Dengan semua keunggulan yang telah dibahas dalam review di atas, Mazda 3 Sedan tergolong paket lengkap untuk kebutuhan harian Anda.